Pernahkah Anda merasakan sebuah pengalaman yang membuat Anda
kapok atau tidak menginginkan kembali dalam keadaan yang sama setelah Anda
ulangi, Anda mengalami kesuksesan?
Di dalam pemikiran, buatlah rasa keingintahuan Anda akan
suatu hal yang tidak mungkin menjadi mungkin. Suatu hal yang tidak ada menjadi
ada. Suatu hal yang tidak bergerak menjadi bergerak. Keinginan untuk berusaha,
seperti Anda berada di dalam ingatan puluhan tahun yang lalu, saat Anda masih
belajar untuk berjalan, Anda harus melalui proses merangkak, berdiri lalu
berjalan.
Proses merangkak coba Anda ibaratkan seperti tubuh yang
lemah sedang mengumpulkan tenaga untuk menahan beratnya beban tubuh yang harus
Anda bawa, Anda tidak boleh menyerah jikalau Anda harus terjatuh, maka
kemungkinan Anda akan coba kembali sampai ke tahap berikutnya.
Sungguh benar, pada tahap berikutnya, kemampuan yang Anda
miliki terus bertambah, walaupun hanya berpatokan pada satu tumpuan yaitu kaki,
maka gunakanlah kaki untuk meringankan beban tubuh Anda. Di saat Anda harus
memulai melangkahkan kaki bergantian,
maka Anda harus merasakan adanya keseimbangan, dengan mencoba maka Anda
mulai menapakkan langkah kaki dengan mantap menjadi berada dari satu tempat ke
tempat yang lain.
Keinginan yang kuat untuk tetap membuat kesempatan demi
kesempatan terlewati dengan baik, maka saat Anda merasa langkah Anda mudah,
maka beban di tubuh Anda pun berkurang. Hanya dengan kepercayaan diri dan
rendah hati maka Anda akan menggerakkan segala kemampuan menciptakan ketekunan.
Dimulai dari ketekunan, maka sangatlah AJAIB
kalau Anda bahkan bisa berlari.
Lalu bagaimanakah dengan dasar pijakan yang Anda lewati
dapat dipastikan Aman?
Cobalah di saat Anda sudah dapat berlari, Anda dapat membayangkan
kalau yang Anda pijak adalah sepanjang
jembatan rel kereta gantung dibawahnya sungai deras. Anda tidak boleh
ragu karena kalau Anda ragu, kereta yang datang dari Arah depan ataupun dari
belakang membuat Anda celaka.
Lewatilah dengan kehati – hatian namun yakin kalau Anda bisa
melaluinya sahabatku.
Disaat Anda harus menginjak pada pijakan garis besi rel yang
pertama maka sesudahnya Anda akan menemui lubang yang terlihat jelas di
bawahnya sungai yang mengalir deras, anggaplah dibawah ada sebuah kenyataan
yang tidak bisa Anda tolak yaitu masalah, diibaratkan dengan mengalirnya air
sungai yang deras, maka melihat air itulah yang membuat Anda dapat
menyelesaikannya dengan keberhasilan Anda menginjak pijakan garis besi
berikutnya.
Seperti itulah hidup manusia, tidak ada yang menerima
manisnya saja, terkadang Anda harus membuka mata Anda lebar – lebar, dengan melihat
berbagai fakta yang ada di sekitar Anda. Anda tidak bisa merubah dengan semau
keinginan hati Anda, tapi Anda harus mengingat kalau Anda memerlukan orang lain
dalam hidup ini untuk dapat menikmatinya bersama – sama. Berbagilah, maka Anda
akan mendapatkan makna hidup yang sebenarnya.
Apakah Anda yakin bisa melewati sampai di ujung jembatan
gantung rel kereta?
Yakinlah kalau Anda pasti bisa melewatinya bersamaku
sahabatku, karena sampai di sinilah Anda dapat menghilangkan kelelahan dan
kejenuhan sebagai pemacu motivasi hidup dalam melewati berbagai kondisi yang
berulang – ulang, yakinlah Anda bisa melewatinya dengan selamat yang
mengantarkan Anda pada kesuksesan.
12 Juli 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar